A. Metode Hafalan
Setiap santri menyetorkan hafalan dari juz awal selesai menyetorkan hafalan 1 juz, maka dengan bimbingan guru kelas diberikan waktu 1 minggu untuk mempersiapkan tes kenaikan juz, Koor. Tahfizh menentukan apakah santri tersebut boleh naik ke juz selanjutnya atau tidak. Setelah tes kenaikan juz santri dinyatakan lulus, maka santri akan disima’ juz yang telah di tes tersebut namun jika tidak lulus setiap santri diberikan tenggang waktu 3 hari untuk mempersiapkan tes kenaikan juz, jika selama lima kali tes belum lulus juga, maka santri otomatis diluluskan dengan nilai dibawah rata-rata.
Setelah santri menyelesaikan muroja’ah, maka santri dibimbingan untuk persiapan sima’ul Qur’an :
Muroja’ah 3 Juz sima’ul qur’an 3 juz, Muroja’ah 5 Juz sima’ul qur’an 5 juz , Muroja’ah 10 Juz sima’ul qur’an 10 juz, Muroja’ah 15 Juz sima’ul qur’an 15 juz, Muroja’ah 20 Juz sima’ul qur’an 20 juz, Muroja’ah 25 Juz sima’ul qur’an 25 juz, Muroja’ah 30 Juz sima’ul qur’an 30 juz.
Setiap santri menyelesaikan muroja’ah 5 juz dan 10 juz, santri akan di tes oleh pimpinan umum Ponpes Tahfizh Al Basyir. bila santri dinyatakan lulus, maka santri akan menjalani sima’ul Qur’an
B. Klasifikasi Hafalan
Program Individu
1. Program harian
5 menit pertama berdo’a sebelum memulai kelas, 1 jam diberikan waktu kepada santri untuk menghafal, 20 menit untuk menyetorkan hafalan, dan, 5 menit terakhir sesi mentoring
2. Program mingguan
Kholaqoh, Muroja’ah jama’i, MHQ/MTQ
3. Program 1 Bulan
Merupakan program sima’ul Qur’an dalam rangka menyetorkan hafalan terakhir santri kepada orangtuanya masing-masing.
4. Program per 3 bulan
Adalah pengetesan berupa istimror per 3 juz (Minimal) kepada pimpinan umum Pesantren Tahfidz Al-Basyir
5. Program per Semester
Yaitu sima’ul Qur’an 5 juz dengan di saksikan oleh seluruh santri/santriwati
6. Program per Tahun
Sima’ul Qur’an 10 juz dengan di saksikan oleh seluruh santri/santriwati
7. Program Sima’ul Qur’an